Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Muhammadiyah dan NU, Mengapa Terjadi Perbedaan Antara Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama

2 November 2023   07:44 Diperbarui: 2 November 2023   07:52 440 0
Berdirinya NU sebagai organisasi Islam didirikan oleh sekelompok ulama Ahlusunnah wal Jamaah di kediaman KH Abduh Wahab Chasbullah di Kertopaten, Surabaya, Jawa Timur. Dalam diskusi tersebut, KH Mas Alwi Abdul Aziz mengusulkan nama organisasi tersebut menjadi Nahdlatul Ulama. Nama ini diusulkan karena kata nahdlatul dianggap sebagai kebangkitan yang tercipta berabad-abad yang lalu. Sebaliknya, Muhammadiyah adalah organisasi gerakan Islam. Gerakan yang dimaksud di sini adalah tentang dakwah Islam dan Amar Ma'ruf Nahi Munkar yang menyasar dua bidang, yaitu individu dan masyarakat. Muhammadiyah didirikan di desa Kauman, Yogyakarta oleh Muhammad Darwis alias KH Ahmad Dahlan. Lahirnya Muhammadiyah didorong oleh interaksi KH Ahmad Dahlan dan kawan-kawan organisasi Budi Utomo. Hal ini pula yang mendorong para anggota organisasi mengambil gagasan bahwa kegiatan pendidikan yang dilakukan KH Ahmad Dahlan akan dikelola oleh organisasi. Indonesia merupakan negara berpenduduk padat yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Dengan wilayah yang cukup luas, agama, pemerintahan, dan organisasi keagamaan sangat beragam. Namun jika kita melihat pada agama mayoritas, khususnya Islam, kita melihat bahwa di Indonesia terdapat dua organisasi Islam terbesar yang telah berdiri dan tumbuh serta berperan sangat aktif di masyarakat, yaitu Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. masih ada hingga saat ini dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Kedua organisasi ini didirikan oleh individu yang berbeda dan pada waktu yang berbeda.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun