Mohon tunggu...
KOMENTAR
Nature

Sejumlah Petani di Wilayah Petarukan Merugi

8 Oktober 2012   14:10 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:04 75 0
Akibat kemarau panjang yang melanda wilayah Petarukan, Pemalang Jawa Tengah membuat para petani mengalami kerugian atas hasil tanaman pada pada musim tanam kali ini.

Menurut Nurhayati petani asal desa Kendaldoyong, Kec . Petarukan , Pemalang, Jawa Tengah yang ditmui KompasianerĀ  mengatakan, hasil musim tanam saat ini hasilnya minim. Bila diperhitungkan dengan biaya yang dikeluarkan untuk selama musim tanam, itu tidak seimbang dengan hasilnya . Dia menyebutkan, untuk hasil tanamĀ  sawah yang seluas 1/4 hektar hanya laku terjual RP 4,5 juta padahal biaya yang dikeluarkanĀ  untuk itu sekitar RP 4 juta lebih. Itu pun Dia menggunakan pompa air sendiri untuk mngairi sawahnya, apalagi kalau mnyewa pompa air untuk mengairi sawah tentu lebih banyak lagi biaya yang harus dikeluarkan.

Hal yang sama juga disampaikan Maftuhin, petani asal kdesa Kendaldoyong ini mengatakan, bahwa Ia bahkan gagal panen karena lokasi sawahnya jauh dari sungai sehingga Ia tidak dapat mengairi sawahnya, dengan menggunakan pompa air.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun