Beberapa kali saya membuat tulisan/status tentang apa yang seharusnya dilakukan mahasiswa khususnya aktivis dalam mengekspresikan dukunganya terhadap partai politik, baik tokoh ataupun pemikiran spesifik. Sebagai catatan yang harus digaris bawahi adalah, saya tidak begitu peduli dengan partai politik yang didukung, pemikiran, atau gerakan apapun yang menjadi afiliasi teman-teman mahasiswa. Saya begitu menghormati pilihan teman-teman, partai yang saya pilih mungkin sama dengan partai yang teman-teman pilih pemilu kemarin, saya menghormati kepedulian mahasiswa yang kritis terhadap masalah sosial dan politik di Indonesia, dan itu sangat penting dilakukan karena beban sejarah terhadap kata ‘Mahasiswa’ memang seharusnya membuat kita melakukan hal-hal yang dilakukan para senior kita dulu. Selama ideologinya jelas dan tidak termasuk salah satu yang dilarang oleh Pemerintah kita khususnya, itu adalah Hak yang sama sifatnya dengan Hak anda untuk minum, makan, memilih pada pemilu, dll. Tulisan ini sengaja saya buat dalam Suasana Pemilu agar mungkin bisa lebih dipahami dan didapatkan contoh-contoh yang jelas.