Hasil ini membuat Fajar/Rian mengukuhkan dirinya tetap berada di peringkat 1 BWF sejak pengumuman perubahan peringkat minggu terakhir tahun lalu. Fajar/Rian membuat rekor dengan menjadi ganda putra satu-satunya yang juara superseries di tingkat 300, 500, 750 dan 1000.
Capaian ini membuat Presiden Republik Indonesia langsung membuat apresiasi postingan untuk memberikan selamat kepada mereka, para pelatih dan tim bulutangkis Indonesia.
Hasil yang diraih Fajar/Rian mengingatkan pecinta bulutangkis atas kejadian pada bulan oktober 2021 atau tepatnya ketika Indonesia menjuarai Thomas Cup 2021.
Saat itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali ingin memuji Fajar dan Rian. Namun, pujian yang dikatakan saat itu justru menjadi viral.
Menpora mengatakan bahwa Fajar dan Rian merupakan 2 atlet tunggal putra serta mereka berdua merupakan atlet yang tidak dikenal publik.
Padahal kenyataannya saat itu Fajar dan Rian merupakan partner untuk ganda putra dan terkenal karena memang berprestasi di bulutangkis, hal ini terbukti saat itu sudah mencapai peringkat 7 BWF dan banyak penggemarnya.
Jadi, untuk Bapak Menpora karena saat ini Fajar/Rian sudah sangat terkenal dan diberi selamat oleh Presiden atas prestasi individualnya, apakah mau dikenalin lagi Pak sama atlet yang dulunya tak terkenal ini?