Salah satu dari 22 pembalap yang mengikuti balapan Formula E adalah pembalap keturunan Indonesia yaitu Nyck de Vries dari Tim Mercedes EQ Formule E. Nyck sendiri merupakan pembalap berasal dari Belanda berumur 27 tahun. Kakeknya sendiri berasal dari Malang, Jawa Timur.
Ketika sebelum balapan berlangsung, Nyck sendiri menyampaikan menginginkan kemenangan di Indonesia agar membuat tanah leluhurnya bangga.
Nyck sendiri merupakan juara bertahan musim lalu, tetapi pada musim ini memulai musim dengan kendala. Hal itu terefleksi dengan dirinya yang baru berada di peringkat 8 klasemen sementara di 8 balapan sebelumnya yang dia jalankan.
Pada babak kualifikasi, Nyck sendiri hanya bisa meraih peringkat 9. Hal itu karena di babak kualifikasi dirinya tak bisa masuk ke babak 8 besar untuk bersaing memperebutkan peringkat 1 hingga 8.
Di balapan langsung, sayangnya Nyck gagal meraih posisi dan poin di Jakarta. Hal ini usai dirinya tak bisa melanjutkan balapan ketika sedang berlangsung. Posisi sementara total Formula E, Nyck kini berada di posisi ke 6 dengan 65 poin.
Sementara itu, peringkat 3 besar formula E seri ke-9 di Jakarta adalah Mitch Evans dari Jaguar TCS Racing di peringkat pertama, Jean-Eric Verghe dari Ds Techeetah di peringkat kedua, dan Eduardo Mortara dari Rokit Venturi di peringkat ketiga.
Untuk peringkat 3 besar Formula E seluruh seri adalah Stanfel Vandoorne di peringkat pertama dengan 121 poin, Jean-Eric Verghe di peringkat kedua dengan 116 poin, dan Eduardo Mortara di peringkat ketiga dengan 114 poin.
