Mohon tunggu...
KOMENTAR
Olahraga

Ketum PSSI Menurut Kongres Bali Aktif di PSSI Minimal 5 thn

19 Maret 2012   01:03 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:50 2455 2
STATUTA PSSI pasal 35 ayat 4 :

The members of the Executive Committee shall be older than thirty (30) years. They shall have already been active in football for at least 5 (five) years, must not found guilty of a Criminal Offense and have residency within the territory of Indonesia.

Ingatkah Kalian dengan Pencalonan George Toisutta (GT) dan Arifin Panigoro (AP) yg tidak lolos sebagai calon ketum dan waketum oleh Komite Pemilihan saat era kepengurusan Nurdin Halid. Ketika itu, yg lolos adalah Nurdin Halid (NH) dan Nirwan Bakri (NB).

Saat itu, komite pemilihan beralasan bahwa GT dan AP tidak memenuhi syarat harus sudah aktif di PSSI selama 5 tahun (Menurut Statuta PSSI yg diplintir NH).

Tanggal 18 Maret 2012 telah dilaksanakan KLB KPSI yg menyatakan bahwa hasil KLB merupakan pergantian kepengurusan PSSI era Djohar Arifin. Sudah kita ketahui bahwa yang terpilih menjadi ketua KPSI adalah La Nyalla Matalitti (LNM).

Inilah Biodata LNM :

Nama : La Nyalla M.Mattalitti
Tanggal Lahir: Jakarta, 10 Mei 1959
Pendidikan
1971 : SD Bhinneka Bhakti, Surabaya
1974 : SMPN 1 Surabaya
1977 : SMAN 3 Surabaya
1984 : Fakultas Tehnik Sipil, Universitas Brawijaya

Pengalaman Organisasi
1993-Sekarang : Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur
1990-1994 : Bendahara GM KOSGORO Jawa Timur
1993-1996 : Bendahara DPD KNPI Jawa Timur
1995-1998 : Ketua HIPMI Jawa Timur
1995-1997 : Wakil Bendahara DPD Golkar Jawa Timur
2003-2008 : Ketua DPW Partai Patriot Pancasila Jawa Timur
2008-2013 : Ketua DPW Partai Patriot Jawa Timur
2005-Sekarang : Ketua DPW Asosiasi Konsultan Indonesia(ASKONI) Jawa Timur
2001-Sekarang : Ketua DPD Gabungan Pengusaha Kontruksi Nasional (GAPEKNAS)
2002-Sekarang : Ketua DPD Asosiasi Tenaga Ahli Kontruksi Indonesia (ATAKI)
2009-Sekarang : Ketua Umum Kadin Jawa Timur
2010-Sekarang : Wakil Ketua KONI Provinsi Jawa Timur
2011-Sekarang : Ketua Pengprov PSSI Jawa Timur
2011-Sekarang : Anggota Komite Ekskutif PSSI


Riwayat Pekerjaan
1988-Sekarang : Direktur Utama PT.Airlanggatama Nusantara Sakti
2009-Sekarang : Komisaris Utama PT.Airlaggga Media Cakra Nusantara
2010-Sekarang : Komisaris Utama PT.Pelabuhan Jatim Satu

© VIVAnews

Sudah diketahui khalayak banyak bahwa KPSI berkoar-koar mengagungkan STATUTA PSSI dan akan mengawal STATUTA yang benar sampai mati.

LIHATLAH BIODATA LA NYALLA, APAKAH IA SUDAH MEMENUHI STATUTA PSSI PASAL 35 AYAT 4.....................

TAPI TAHUKAH ANDA?

TERPILIHNYA LA NYALLA MATALITTI MENANDAKAN BAHWA KPSI BUKANLAH "PENYELAMAT" PERSEPAKBOLAAN INDONESIA MELAINKAN HANYA PENYELAMAT KEPENTINGAN KELOMPOK MEREKA. MEREKA MENGGADAIKAN STATUTA DEMI BERLANGSUNGNYA KEPENTINGAN MEREKA.

SYARAT SUDAH AKTIF DI SEPAKBOLA SELAMA 5 TAHUN  DITIADAKAN OLEH MEREKA.

APAKAH SEPERTI INI YANG KALIAN MAU??????

MEREKA SUDAH MENGKHIANATI PERKATAAN MEREKA SENDIRI.

"Manifesto KPSI bertujuan mengagendakan program PSSI (versi KPSI ke depan hingga 2022," katanya lagi.

Manifesto KPSI Diantaranya:
1. Mengajukan mosi tidak percaya akan kepemimpinan Djohar Arifin karena melanggar Statuta PSSI dan Kongres Bali II.

2. Mencabut dukungan kepada Djohar Arifin dan membekukan kepemimpinannya serta membubarkan semua Anggota Exco yang masih aktif di PSSI dan mengangkat kembali anggota Exco yang dipecat oleh Djohar Arifin, yakni La Nyalla M Mattalitti, Erwin Dwi Budiman, Roberto Rouw dan Tony Apriliani.

3. Melaporkan bahwa 2/3 anggota PSSI telah siapkan menjalankan Ekstra Ordinary Congress atau Kongres Luar Biasa (KLB).

4. Tetap menolak sanksi apapun yang dijatuhkan oleh PSSI di bawah kepemimpinan Djohar Arifin.

5. Tidak menghadiri dan menganggap tidak sah Kongres Tahunan PSSI di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pada 18 Maret 2012.

6. Membawa masalah pembelotan KPSI ke Badan Arbritase Olahraga Internasional.

7. Daripada menyerah dan melakukan rekonsiliasi lebih baik menerima sanksi FIFA, dengan alasan yang menerima sanksi bukan hanya klub pendukung KPSI namun juga seluruh anggota PSSI. (esa/syp)


SUMBER : FDSI

ITULAH TUJUAN KPSI SEBENARNYA JIKA MEREKA GAGAL MENGAMBIL ALIH PSSI.

BEDAKAN DENGAN HASIL KONGRES TAHUNAN PSSI YG DIRESTUI FIFA DAN AFC DI PALANGKARAYA :

Usai Kongres, PSSI menelurkan beberapa poin, yakni:

1. Berdasarkan Roll Call yang dilakukan Sekjen PSSI, Kongres tahun 2012 dihadiri oleh 94 peserta sah dari 97 pemilik suara yang diundang. Rinciannya adalah 31 Pengprov, 12 IPL, 16 Divisi Utama, 14 Divisi 1, 12 Divisi 2 dan 9 Divisi 3.

2. Kongres juga dihadiri peninjau berasal dari klub-klub yang berlaga di kompetisi PSSI dan Pengcab yang ingin mendukung kegiatan PSSI. Jumlah peninjau adalah 354 orang dari anggota PSSI.

3. Agenda dapat diterima dan disahkan dengan revisi untuk urutan acara pembahasan. Calon anggota baru diterima menjadi 49 dan sebanyak 24 lagi akan diklarifikasi.

4. Peserta peneliti hasil notulen adalah Suraira Nahan (Kalimantan Tengah) dan Akmal (Persiraja)

5. Peserta pemeriksa pemungutan suara. Wahyu Utama (Pro Duta), Hengky Kowala (Manado) dan Supraswoto (Surabaya Muda).

6. Usulan pengangkatan Dewan Kehormatan (Arifin Panigoro dan George Toisutta) akan diproses sesuai statuta, yaitu diusulkan melalui Exco dan disahkan oleh Kongres.

7. Diusulkan pergantian 4 anggota Exco yang telah diberhentikan sesuai keputusan Komite Etik PSSI dan akan dibahas oleh Exco serta dikonsultasikan dengan FIFA.

8. Diterima usulan perubahan statuta dengan membentuk tim perumus dan perubahan akan dilakukan dengan melakukan komunikasi dengan AFC dan FIFA. Hasil perubahan yang telah dikomunikasikan dengan FIFA/AFC akan disahkan pada Kongres berikutnya.

9. Kongres menyetujui penguatan skorsing kepada 33 klub yang telah diputuskan Exco karena mengikut breakaway league. Namun, kepada seluruh klub tersebut terbuka kesempatan untuk kembali dengan syarat menyampaikan pernyataan kembali bergabung secara tertulis dan terpublikasikan, berjanji untuk memenuhi statuta dan ketentuan yang berlaku.

10. Dana bantuan penyelenggaraan kompetisi amatir diberikan PSSI agar kompetisi berjalan adil, lancar dan berkualitas.

11. PSSI diberikan kewenangan oleh Kongres untuk menyelesaikan dualisme kompetisi dengan berlandaskan lima skema penawaran yang telah diajukan ke KONI pada 12 dan 14 Mei 2012.

12. LPIS (PT Liga Prima Indonesia Sportindo) adalah penyelenggara kompetisi satu-satunya yang sah yang dibentuk PSSI dan telah mendapat persetujuan AFC/FIFA.

13. Laporan keuangan PSSI periode 11 Juli - 30 Desember 2012 yang disampaikan bendahara PSSI diterima Kongres dengan suara bulat karena tidak ditemukan kejanggalan dalam pengelolaan dan penggunaannya.

14. Seluruh program dapat diterima dan disahkan dengan penajaman di beberapa kegiatan tertentu. [mdr]

sumber : beritajatim.com, FDSI

PSSI YG DIKETUAI OLEH DJOHAR ARIFIN INGIN TERUS MERANGKUL PARA PEMBANGKANG (TERUTAMA KLUB-KLUB YG BERLAGA DI ISL) DEMI KEMAJUAN PERSEPAKBOLAAN INDONESIA.

SILAKAN DISIMPULKAN SENDIRI, PIHAK MANA YANG INGIN MEMAJUKAN PERSEPKABOLAAN INDONESIA ATAU PIHAK YANG INGIN INDONESIA DI HUKUM OLEH FIFA.

:)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun