Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Profesi Gamers sebagai Kritik Mematikan Atas Narasi Kuliah-Sukses (Kritik Matinya Narasi Besar J.F Lyotard)

7 Juli 2022   10:00 Diperbarui: 7 Juli 2022   10:11 107 0
Jean-Francois Lyotard adalah salah satu tokoh yang pertama kali memperkenalkan istilah dan konsep bernama postmodernisme dalam bidang studi filsafat dan ilmu pengetahuan di sekitar tahun 1970-an. Bukunya yang berjudul "The Postmodern Condition: A Report On Knowledge" dianggap sebagai literatur peletak dasar pertama dari kritik terhadap modernisme yang memunculkan istilah post-modernisme (Setiawan & Sudrajat, 2018). Lyotard mengartikan postmodernisme sebagai segala bentuk kritik atas pengetahuan yang bersifat universal, kritik terhadap metafisik, bahkan kritik terhadap modernisme itu sendiri. Dari pengertian di atas dapat diambil bahwa ruang lingkup kritik postmodernisme ini melingkupi produk modernisme dan modernisme itu sendiri. Dua hal inilah yang menurut Lyotard sebagai sasaran kritik postmodernisme. Dalam pengertian lebih lanjut, postmodernisme juga dimaknai sebagai suatu pergerakan ide yang menggantikan ide-ide besar di zaman modernisme. Ciri khas dari kritik postmodernisme adalah sifatnya yang dekonstruktivisme, skeptisme, relativisme, dan pluralisme. Postmodernisme seakan menjadi narasi kritik yang mematikan narasi besar modernisme yang telah berdiri selama puluhan hingga ratusan tahun.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun