Pada tulisan kali ini saya ingin sedikit serius, tanpa menghilangkan estetika penulisan yang biasanya selalu menghiasi diksi kalimat dari tulisan saya pada sebuah narasi. Mungkin hal tersebut disebabkan atas kejengkelan dan kekesalan saya terhadap sebuah fenomena yang akan saya bahas dalam tulisan berikut ini.
KEMBALI KE ARTIKEL