“Demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat”(Abraham Lincoln 1865). Faham ini begitu tumbuh subur di bumi eropa sejak dahulu dan menjadi terobosan langkah politik revolusioner masa itu. Berkembangnya faham liberal yang di usung oleh kaum borjuis ikut menyokong munculnya faham demokrasi. Ditengah euphoria pergolakan Eropa masa itu, faham demokrasi mulai dilirik oleh para ideolog bangsa disamping faham-faham lain yang muncul sebelumnya, termasuk Indonesia. Hal ini ditandai dengan diadakannya pemilu 1955 pertama kali untuk memilih anggota legislatif, Walaupun saat itu keamanan negara masih kurang kondusif.
KEMBALI KE ARTIKEL