Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Pemanfaatan Limbah Kain Perca Menjadi Konektor Masker oleh KKN Univet

11 September 2021   22:00 Diperbarui: 11 September 2021   22:05 445 2

Pandemi covid-19 yang belum juga selesai maka pembelajaran masih dilakukan secara virtual / daring. Namun tidak  menghalang kegiatan Kuliah Kerja Nyata mahasiswi Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo yang dilakukan secara online. Karena dilakukan di masa pandemi maka kegiatan Kkn dilaksanakan sesuai prokes dan dihimbau kegiatan tersebut dilangsungkan di lingkungan tempat tinggal saat ini. Evita Chindi Cahyani adalah salah satu Mahasiswi Fakultan Ekonomi yang tengah melakukan kegiatan Kkn. Dampak dari pandemi juga dirasakan oleh para penjahit rumahan mereka tidak ada pemasukan dari pembuatan baju yang pada awalnya kegiatan itu merupakan pendapatan mereka. Melihat banyak kain perca di rumah salah satu penjahit maka Mahasiswi yang tengah Kkn di Dusun Duwet rt 01 melakukan pelatihan tentang pemanfaatan kain perca kepada penjahit  (9/9). Kain perca adalah kain sisa-sisa potongan pembuatan baju,kain perca yang awalnya hanya dianggap limbah tetapi dengan pemikiran yang kreatif dan inovatif bisa dijadikan solusi untuk menambah pemasukan. Kegiatan pelatihan tersebut dilakukan disalah satu rumah penjahit di dusun duwet. dengan tetap menaati prokes, proses pembuatan konektor masker tidaklah susah hanya perlu alat dan bahan sebagai berikut kain perca 30cm, elastis 10 cm, benang,jarum, kancing baju 2 biji dan mesin jahit. Pertama potongan kain perca dilipat tengah dan dijahit memanjang sisi ujung tidak dijahit setelah dijahit balik kain sehingga bagian yang dijahit berada di dalam, masukkan elastic kedalam kain kemudian satukan kain dan elastic lalu jahit. setelah elastic dijahit dengan kain di sisi kedua ujung pasang kancing baju di dua sisi kain lalu jahit dengan tangan. Guna dari kancing baju adalah untuk mengaitkan masker dengan konektor. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun