Konflik selalu menghasilkan korban, tidak hanya korban jiwa dan kerugian secara materil, tapi kesakitan yang mendalam yang dialami penduduk sipil selama konflik berlangsung akibat terpisahkan atau dipisahkan antar saudara. Sejarah mencatat, konflik yang berakibat perang antar saudara lah yang banyak memisahkan hubungan antar saudara tersebut, ketika kecil bermain bersama tapi ketika dewasa harus bersengketa karena berbeda paham dalam konflik. Sebut saja perang saudara antara Vietnam Utara dan Selatan dan konflik bersaudara antara Korea Utara dengan Korea Selatan. Bahkan, konflik di Korea masih terus berlanjut hingga sekarang.