Seni seringkali dikaitkan dengan keindahan yang bersifat abstrak dan dinamis, seperti lukisan hingga musik. Namun, itu semua hanyalah puncak dari gunung es. Dibalik keindahan yang dapat dirasakan dengan pancaindra manusia,
terkandung emosi dan perasaan dari pembuat karya, dimana hal ini seringkali membingungkan karena bersifat sangat abstrak. Seiring berjalannya waktu, fungsi seni sebagai sarana berekspresi bergeser menjadi sarana komunikasi, apalagi di tengah kemajuan teknologi yang memungkinkan komunikasi antar benua hanya dalam hitungan detik. Seni pada masa kini berkaitan erat dengan karya digital seperti NFT hingga logo, namun hal ini tidak mengubah sifat seni; abstrak dan dinamis.
KEMBALI KE ARTIKEL