Kemiskinan merupakan “hantu” yang menakutkan bagi setiap orang. Dalam kaitan ini menarik sekali melihat pernyataan dari Susan George, yang menyatakan bahwa penyebab utama kemiskinan adalah ketimpangan sosial ekonomi karena adanya sekelompok kecil orang-orang yang hidup mewah di atas penderitaan orang banyak, dan bukannya diakibatkan oleh semata-mata kelebihan jumlah penduduk (over population). Kondisi seperti ini tentu saja memerlukan peranan bank, untuk mampu mendistribusikan simpanan uang yang dimilikikepada mereka yang masih menderita khususnya dari segi perekonomian. Ironisnya masyarakat yang memiliki keterbatasan dalam bidang ekonomi seperti: para petani, nelayan, pedagang kecil, buruh dan umat yang bekerja di sektor informal lainnya, memiliki keterbatasan akses kepada bank. Padahal mereka justru merupakan kelompok umat Islam yang lebih dominan jumlahnya di negeri ini (Indonesia).