Konflik rumah tangga sering kali dianggap sebagai masalah pribadi yang seharusnya diselesaikan dalam lingkup keluarga. Namun, ketika konflik tersebut melibatkan figur publik atau profesional, seperti seorang polisi wanita (polwan), dampaknya bisa jauh lebih besar. Salah satu kasus yang menarik perhatian publik adalah tragedi Briptu Fadilatun Nikmah atau Dila (28), polwan Polres Mojokerto Kota yang membakar suaminya, Briptu Rian Dwi Wicaksono (27) yang berakhir dengan kejadian tragis dalam rumah tangganya. Konflik ini tidak hanya menyentuh sisi emosional, tetapi juga membuka ruang untuk analisis mendalam mengenai motif di balik kekerasan dalam rumah tangga serta implikasi hukumnya.
KEMBALI KE ARTIKEL