Di luar gelap. Tak ada satu bintang pun yang tampak di langit nan jauh itu. Aku mengintipnya lewat jendela kamar yang bertirai kain merah di tiup angin. Dalam kamar kala itu aku sendiri bandul jam menunjukkan 24.00 wib , aku bukan sedang ronda malam, entah kenapa malam ini aku tidak bisa mengajak mata lelap. Di atas kasur aku rebahan sambil mendengar lagu Aceh yang di koar-koar kan oleh sebuah radio kecil ronsokan, aku bilang ronsokan karena sisi kanan dan kirinya sudah bolong, aku saja aneh melihatnya kenapa masih bisa di nyalakan.
KEMBALI KE ARTIKEL