Calico, seekor anjing mix berusia 1 tahun datang ke Rumah Sakit Hewan Setail, Surabaya dengan gejala tersebut. Kondisinya sangat lemah, nyaris tidak bisa berdiri. Calico datang bersama 2 saudaranya yang menampakkan gejala lemas dan tidak mau makan. Keterangan dari pemilik diketahui bahwa ketiga anjing tersebut belum pernah divaksin.
Dokter yang menangani langsung mengisolasi 2 anjing yang menampakkan gejala lemas, sedangkan Calico langsung diinfus dan masuk ke kamar isolasi. Selama beberapa hari Calico mendapatkan terapi untuk meningkatkan kekebalan tubuhnya, sehingga mampu melawan virus Parvo.
Hari kedua opname, Calico belum menunjukkan perubahan yang berarti. Ia masih tampak lemas dan tidak merespon saat dijenguk pemiliknya. Hari ketiga Calico masih tampak lemas, begitu pula dua hari berikutnya. Hari keempat ia mampu berdiri dan menyalak di pagi hari. Sang pemiliki datang menjenguk siang itu, dan Calico mulai merespon saat ditinggal. Kondisinya sudah jauh lebih baik, namun terkadang masih muntah. Beberapa hari berikutnya ia dinyatakan cukup sehat oleh dokter untuk dapat pulang dan berkumpul lagi bersama saudaranya yang lain.
Usaha pengobatan pada penyakit infeksi virus adalah dengan meningkatkan daya tahan tubuh. Bila ada infeksi sekunder dari bakteri maupun parasit lain bisa dilakukan pengobatan yang sesuai dengan gejala yang timbul. Vaksinasikan hewan peliharaan anda sebelum terkena infeksi, lebih baik mencegah daripada mengobati :D
Viva Veteriner !!
