Keberadaan pandemi COVID-19 telah genap berusia satu tahun sejak ditemukannya virus ini secara perdana di Kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019 lalu. Berkat kecanggihan dan kedahsyatan virus jenis baru ini, penyakit infeksi saluran pernapasan ini berhasil tercatat sebagai pandemi hampir di seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia. Berbagai aspek kehidupan masyarakat perlahan kian berubah, baik politik, ekonomi, pendidikan, sosial dan budaya, bahkan kesehatan. Tak tinggal diam, pemerintah Indonesia gencar memberlakukan berbagai kebijakan baru demi beradaptasi dan survive di tengah kondisi sulit ini. Aneka kebijakan telah dicanangkan untuk mempertahankan roda perekonomian kehidupan khalayak. Jarak pembatas dirasa kian mempersulit ruang gerak kita hingga saat ini. Kita dituntut untuk senantiasa menjaga jarak, mencuci tangan, dan menggunakan masker. Manusia seolah-olah dipaksa mengikuti permainan virus ini. Tak ada pilihan lain selain mematuhi aturan-aturan baru itu. Melalui program #stayathome, kita dipaksa untuk melakukan semuanya dengan tetap di rumah saja. Lalu kalau begini terus, apa kabar dengan keadaan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia?
KEMBALI KE ARTIKEL