Jalannya mulai gontai seperti bukan mulai membujang
Nafasnya lelah tak bersemangat, harusnya kamu kuat!
Kamu mengapa?
Sepertinya kamu lama bertahan dari cercaan nafas yang selalu panas meradang
Kamu nampak sabar dari hujatan  alam sekitar.
Pergi..lari..pergi..
Alammu bukan di situ nak,
tempat itu terlalu banyak memuja pada kemunafikan dan kebohongan
Coba kamu pergi dan menghindar dari keramaian itu.
Angin itu berbisik..
Sini..Berlarilah dan kembali  ke rumah  pantai yang dulu kamu rindukan
Tertawa lah duduk bersama si kakek yang kini mulai  menua.