"Awalnya hanya ide sederhana, tapi ketika saya melihat bagaimana siswa mulai antusias membaca, itu benar-benar jadi motivasi besar buat saya untuk terus mengembangkan program ini," ujar Erwin  mahasiswa Universitas Nurul Huda selaku penggagas program. Â
Program ini juga didukung penuh oleh pihak sekolah dan guru, yang ikut serta mendorong siswa untuk memanfaatkan waktu membaca. Koleksi buku di pojok baca beragam, mulai dari fiksi, nonfiksi, hingga buku motivasi yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Â
Salah seorang siswa kelas X-1 mengungkapkan, "Pojok baca ini bikin saya lebih tertarik baca buku. Bukunya seru, dan sekarang saya lebih banyak belajar dari bacaan." Â
Sebagai bagian dari apresiasi keberhasilan program,  kami memberikan penghargaan sederhana  kepada siswa yang menunjukkan perkembangan literasi yang signifikan. Penghargaan ini tidak hanya menjadi motivasi bagi penerimanya, tetapi juga menginspirasi siswa lain untuk lebih giat membaca dan memanfaatkan pojok baca. Â
Program ini dilaksanakan selama 4 bulan sebagai upaya peningkatan minat baca dan menjadi salah satu contoh nyata kontribusi mahasiswa dalam memajukan pendidikan melalui program MBKM. Dengan harapan besar, inisiatif seperti ini dapat terus dikembangkan untuk menciptakan generasi muda yang cinta membaca dan memiliki wawasan luas. Â
"Membaca membuka jendela dunia, dan program ini menjadi salah satu langkah penting menuju budaya literasi yang lebih baik,"