Saat itu siang menjelang sore sekitar jam 14.20 Wib,saya sedang kedapatan mengantar penumpang dari arah rawa mangun menuju pisangan jati negara jakarta timur.
Penumpang saya berjumlah dua orang yang masih belia,keduanya berasal dari wilayah Indonesia bagian timur tepatnya daerah Nusa Tenggara Timur.
Dari obrolan ringan yang kami lakukan saya jadi tau rupanya kedua pemuda itu belum lama berada di ibukota dan berencana untuk melanjutkan jenjang pendidikan ke sebuah perguruan tinggi di Jakarta.
Sedang asyiknya ngobrol,maps alias peta digital yang selalu saya gunakan mengarah dan melintasi jalan yang kecil lewat pemukiman padat penduduk dikawasan Kebon Nanas.
Seperti biasanya saya mengambil sikap hati-hati dan menambah kewaspadaan.Menjaga konsentrasi berkendara khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan ketika lewat jalur kecil sekitaran pemukiman.
Apa yang saya khawatirkan jadi kenyataanan,ketika ada sekelompok kucing berkeliaran dan berlarian dijalanan persis didepan mobil saya.
"Hus,hus!"seru saya sambil melongok keluar jendela mobil yang terbuka guna mengusir sekawanan kucing itu.Penumpang sayapun ikut melakukan hal yang sama seperti yang saya lakukan.
Pejalan kaki yang kebetulan lewat juga turut membantu mengusir kucing yang berlarian kesana kemari,bagaikan tim sepak bola yang sedang merayakan kemenangan setelah berhasil mencetak gol.
Setelah kondisi terpantau aman dengan tenang dan perlahan saya majukan kendaraan untuk kembali melanjutkan perjalanan.
Namun tiba-tiba ada bunyi suara terdengar bersamaan dengan saya rasakan roda belakang mobil sebelah kiri seperti melindas sesuatu.Jangan-jangan itu...
Saya bergegas turun dan langsung ke kebelakang mobil.Ya Tuhan! Saya melindas seekor kucing kecil warna putih,tergeletak di dekat roda dan terlihat diam tidak bernyawa.
Banyak mitos yang beredar dikalangan para pengemudi kendaraan roda dua (R2) maupun kendaraan roda empat (R4) perihal kejadian pengendara yang menabrak atau melindas kucing.
Mulai dari pertanda buruk akan mendapatkan musibah,apes atau kesialan sampai hal-hal berbau mistik dan menyeramkan
Ada yang bilang pelaku tabrak kucing akan mengalami sakit dan selalu tertimpa musibah bahkan tidak sedikit yang percaya dan meyakini mitos semacam itu benar adanya.
Bagi saya selaku mitra pengemudi online yang hampir setiap hari turun kejalan,bahkan bisa dibilang "jarang dirumah suka pergi" sebutan yang jika disingkat mirip dengan nama salahsatu merek rokok.
Mitos tersebut tidak sepenuhnya benar dan saya yakini.'percaya tidak percaya',namun selayaknya yang mesti saya lakukan adalah bertanggung jawab dengan merawat dan membumikan kucing tersebut.