Kasihan nasib seorang petinggi partai bernisial “AF”. Berharap jadi menteri setelah di telpon Jokowi sore harinya, Sabtu (26/10/14), malam harinya dia malah dibatalkan jadi menteri tanpa alasan yang jelas. Padahal, menurut pengakuannya pada salah seorang anggota dewan Dapil saya, dia sudah sangat gembira saat ditawari untuk duduk di kabinet kerja, nyatanya dia malah ”dikerjain” dan ditendang Jokowi begitu saja.