Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bahasa

’Surat Sakti’ dari Rawagede

25 September 2012   02:51 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:46 96 0

Perdamaian bisa disemai dari kata-kata. Pun, rekonsiliasi. Antara dua bangsa: si penjajah dan si terjajah. Si penjajah pun tertekuk di depan kata setelah waktu lebih dari separuh abad bergulir. Bagaimanapun, kata tetap berkedigdayaan. Bahasa senantiasa memiliki magika bila ia jadi penghantar suara nurani. Suara kejujuran dan kebenaran.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun