Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Pembunuh Bayaran

6 Januari 2023   08:21 Diperbarui: 6 Januari 2023   08:28 234 20
Baru satu bulan menghirup udara bebas dan segar di desanya yang tiap lebar jalan dipagari pepohonan rindang itu, Bahar menerima aduan warga kampung sebelah. Padahal ia sedang santai sembari melinting tembakau di gubuk kecil bekas pos ronda di sisi jalan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun