Dalam buku "Seni, Politik, Pemberontakan" karya Albert Camus dan beberapa temannya dikatakan bahwa seni adalah sebuah pemberontakan. Para seniman mulai mencoba untuk bersaing dengan Tuhan. Â Mereka melihat dunia sebagai sebuah ciptaan Tuhan yang gagal. Atau dalam bahasanya Nietzsche ia mengatakan bahwa tidak seorang pun seniman dapat menerima kenyataan. Bahkan bagi Roesseau mendefenisikan seni seperti racun yang dituangkan masyarakat kepada alam.
KEMBALI KE ARTIKEL