Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Ada yang Jalan-jalan ke Kazakhtan dan Polandia!!!

2 September 2013   14:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:29 89 0
Ada sebuah retorika, di mana carut marut diobati dengan martikulasi,

tugas sekadar untuk mendompleng kesan,

bak seorang dewa.

Harga Rupiah anjlok,

kedelai import,

malah senyum-senyum,

naik pesawat dengan riang.

Ada senyum dari alam Baka,

Pak Kedua, "Masih enak jamanku toh?"

Jalan-jalan lagi.

Harga kebutuhan naik lagi.

Jalan-jalan lagi.

Kebanyakan kerja sama lagi.

Kapan ekspornya.

Bisanya hanya impor.

Kayak kompor.

Lama-lama menjadi blongor.

Ayo jalan-jalan.

Ada yang mau ikut?

Hanya yang berjas hitam, berdasi merah, memakai peci hitam.

Tapi tidak perlu kacamata hitam, ataupun cerutu khas.

Hanya dia yang pantas jalan-jalan, sebenarnya.

Tapi istrinya banyak.

Ibu negara banyak juga tidak apa-apa.

Yang penting tidak hanya jalan-jalan!

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun