Judul diatas mengingatkan kita pada iklan salah satu rokok beberapa tahun yang lalu. Memang diakui peran mulut yang berkaitan dengan lisan sangat berbahaya seperti bahayanya harimau dalam menerkam mangsanya. Faktanya seperti yang terjadi beberapa waktu lalu. Kita dihebohkan oleh salah satu tokoh agama yang juga merangkap Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, yang lisannya telah menyakiti seorang penjual teh.
KEMBALI KE ARTIKEL