2 Maret 2016 01:59Diperbarui: 2 Maret 2016 02:301821
Perkembangan kognitif anak usia dini ini merupakan salah satu aspek terpenting dari perkembangan peserta didik yang berkaitan dengan pengetahuan anak tersebut dan merupakan pengetahuan bagian individu mempelajari dan memikirkan lingkungannya. Perkembangan kognitif juga merupakan piaget, yang diantaranya yaitu:
- Pertama pembelajaran yang aktif, merasa ingin tahu dan berusaha mencari informasi yang dipahami.
- Kedua, anak belajar dari pengalaman dan dari apa yang telah dia lakukan.
- Ketiga, anak menyesuaikan diri lingkungannya..
Anak mempunyai individu yang mempunyai pribadi unik pada dirinya,mereka menyusun pola tingkah laku, karakter, kecerdasan dan emosinya. Kecerdasan merupakan sebuah potensi (yang bisa dianggap potensi sel) yang dapat atau tidak dapat diaktifkan ketergantungan dari nilai suatu ebudayaan tertentu, kesempatan yang tersedia dalam kebudayaan itu dan keputusan yang dibuat pribadi maupun keluarganya, gurunya, sekolahnya, ataupun yang lainnya.
Salah satu perkembangan yang penting mendapat perhatian lebih adalah perkembangan kognitif anak. Bawasanya tingkat perkembangan mental yaitu perkembangan intelektual, yang tingkah laku sosialnya masih pesat pada usia dini.Perkembangan intelektual berfokus pada bagian yang menggambarkan pada perilaku kognitif anak.
Perkembangan kognitif anak usia dini berhubungan eratdengan otak. Sekian fakta menunjukan adanya hubungan antara gerakan, rasa kulit, keseimbangan, dengan emosi. Gunarsa juga menyatakan bahwa perkembangan kognitif merupakan perkembangan aspek-aspek struktur intelektual yang digunakan untuk mengetahui suatu sebagai hasil interaksi dinamis antara pengaruh kematangan organisme dan lingkungan. Lingkungan dalam konsep pembahasan ini adalah guru yang memiliki peran penting dalam perkembangan kognitif anak.
Tugas perkembangan merupakan suatu tugas yang muncul dalam suatu periode tertentu dalam kehidupan individu. Tugas tersebut harus dikuasai dan diselesaikan oleh individu, sebab tugas perkembangan ini akan sangat mempengaruhi pencapaian perkembangan pada masa perkembangan berikutnya. Dan apabila seorang individu gagal menyelesaikan tugas perkembangan pada satu fase tertentu, maka ia akan mengalami kegagalan dalam pencapaian tugas perkembangan pada masa berikutnya.
Pada setiap individu, ada berbagai tugas perkembangan yang harus dikuasai, adapun tugas perkembangan masa kanak-kanak, diantaranya sebagai berikut:
Ø Berkembang menjadi pribadi yang mandiri,
Ø Belajar memberi, berbegi dan memperoleh kasih sayang,
Ø Belajar bergaul dengan anak-anak lain,
Ø Mengembangkan pengendalian diri,
Ø Belajar bermacam-macam peran orang dalam masyarakat,
Ø Belajar untuk mengenal tubuh masing-masing, belajar menguasai ketrampilan motorik halus dan kasar,
Ø Belajar mengenal lingkungan fisik dan mengendalikan,
Ø Belajar mengenal kata-kata baru untuk mengetahui anak/orang lain,
Ø Mengembangkan positif dalam berhubungan dengan lingkungan.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.