Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana

Kebahagiaan yang Tak Abadi

31 Oktober 2015   17:47 Diperbarui: 31 Oktober 2015   17:52 51 1
Aku harus bisa menerima semua ini...
Semua yang sebenarnya membuatku hancur...
Tak akan ada artinya walau sekalipun aku menangis
Toh itu saudaraku sendiri...
Aku harus ikhlas..
Ikhlas melepas kebahagiaan mereka...
Tak ada salahnya bila ku memilih tuk menjauh.......
Ku tutup buku diary-ku untuk hari ini. Aku ingin segera dapat memejamkan mata dan berharap ini hanya sebuah mimpi yang amat buruk.Tapi apa daya semua yang terjadi kini adalah realita pahit yang harus kuterima.Setelah mengingat perbincangan tadi pagi bersama saudara sepupuku yang bernama Diandra,aku semakin merasa sakit hati. Kejadian di taman tadi sungguh masih terbayang dalam pikiranku.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun