Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Rindu yang Tertebus

18 Desember 2010   00:45 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:38 139 4
[caption id="attachment_80492" align="alignleft" width="300" caption="gambar dari : http://onlyoneearth.files.wordpress.com/2009/07/embun.jpg"][/caption] Bolehkah aku kangen Wahai perenda kata ??? Datanglah.... dalam percikan wangi malam, yg biasa kau tebar Aku disini Mencoba menyamakan frekwensi hati Di lintasan batas cahayamu atau ......... Di tetes bening bulatan embun, yg biasa kau tabur Menyejuk halaman ruang jiwa hingga kedalam Aku disini Mencoba menadah sentuh lembut tetes itu Saat sibak matahari ingin merampasnya . Bolehkan aku kangen Wahai pesona kata ??? . Ketika terik mematah rindu.. Janganlah malam kau dibelakangnya walau sedetik lintas aku ingin harmoni gemintang Menjadi latar kharisma katanya Menjadi rindu yg tertebus ........... ... . Negeri Seribu Cinta EAR Ciputat 181210

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun