Sindi : (Senyum) Ngapain?
William : Oleh-oleh ini aku kasih ke orang lain saja, atau gimana? (canda)
Sindi :Â (Menepuk dahinya) Oh ia, aku baru ingat!
William : Tumben. Kau sepertinya akhir-akhir ini sering lupa. Jangan terlalu keras pada dirimu sendiri, Sin! Ambil beberapa hari untuk istirahat, refreshing.
Sindi : Tak enak refreshing sendirian
William : Mau ditemani?
Sindi : Emm...
William : Mau nggak? Aku free weekend ini. Mia sedang sibuk mengurus pekerjaan yang tertunda karena cuti nikah kemarin.
Sindi    : (Tersentak bahagia) Oke deh kalau begitu.
William  : Baiklah. Tentukan kita mau kemana ya. Tapi pergi pagi pulang malam.
Sindi    : Yah.. nggak asik donk. Cape-capein badan saja!
William  : Yah, nggak mungkin kan aku ninggalin Mia sendirian di rumah. Mau nggak? Atau kita pergi bareng dengan ibu dan bapak?
Sindi    : Kita dua saja. Nanti ibu marah lagi kalau aku minjam kamu buat jalan-jalan.
William  : Kamu lebih takut sama ibu atau Mia? (Canda). Baiklah kalau begitu, hubungi aku nanti kalau sudah pasti.