Wali kelas IX F, yang juga menjadi penggagas acara, turut berperan aktif dengan menghimbau dan mengorganisir para siswa untuk mengikuti kegiatan ini. Selain memfasilitasi makan bersama, wali kelas IX F juga mengajak siswa terlibat dalam proyek pemanfaatan limbah air wudhu untuk budidaya ikan air tawar. "Kami ingin menanamkan kesadaran bahwa lingkungan madrasah bisa dimanfaatkan untuk hal-hal positif dan produktif," ungkapnya.
Dalam proyek ini, limbah air wudhu diolah dan dimanfaatkan sebagai media untuk budidaya ikan air tawar. Hasil panen ikan dari budidaya ini kemudian dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan sehat yang terjangkau bagi siswa, sekaligus sebagai sarana edukasi mengenai pemanfaatan sumber daya yang ada di sekitar.
Dengan adanya program ini, MTsN 6 Bantul berharap para siswa tidak hanya memperoleh gizi seimbang tetapi juga terlibat aktif dalam kegiatan yang mendukung kesehatan dan keberlanjutan lingkungan. Diharapkan kegiatan serupa bisa menginspirasi kelas lainnya untuk ikut terlibat dalam upaya menjaga kesehatan dan mencegah stunting melalui pemanfaatan sumber daya lokal yang ada. (wwn)