Gieri tampak lesu, tertunduk di atas kursi menghadap meja. Sejumlah buku berbau konseling, metodologi penelitian, map-map berisi lembaran-lembaran putih pun tak sanggup menatap wajah Gieri. Lian yang menyeruput jus leci dari tadi hanya memandangi wajah kusut Gieri, lalu beralih ke tumpukan berkas itu. Seolah tak peduli, hanya saja Lian bingung menolong Gieri.
KEMBALI KE ARTIKEL