Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat

Pemimpin kharismatik

11 September 2010   04:31 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:18 1197 0
Leadership part 1 *

Dikutip dari tulisan Ann Ruth Willner dan Dorothy Willner istilah ‘pemimpin kharismatik’ kini bermakna semakin meluas. Namun juga disertai dengan pemerosotan arti yang terkandung.

Secara historis, Max Weber mengambil istilah charisma dari perbendaharaan kata yang dipakai pada permulaan pengembangan agama Kristen guna menunjuk satu dari tiga jenis kekuasaan (authority) dengan pengklarifikasian klasik mengenai kekuasaan atas dasar suatu tuntutan yang sah.

Weber membedakan antara:


  1. Kekuasaan tradisional atas dasar suatu kepercayaan yang telah ada (estabilished) pada kesucian tradisi kuno.
  2. Kekuasaan yang rasional atau berdasarkan hukum (legal) yang didasarkan atas kepercayaan terhadap legalitas peraturan-peraturan dan hak bagi mereka yang memegang kedudukan, yang berkuasa berdasarkan peraturan-peraturan untuk mengeluarkan perintah.
  3. Kekuasaan kharismatik yang didapatkan atas pengabdian diri atas kesucian, sifat kepahlawanan atau yang patut dicontoh dari ketertiban atas kekuasaannya.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun