Maka hari itu fiksi saya telah menjadi tulisan hiburan. Kejadian yang lumayan seru juga lucu . Kalau masih terus begitu, kapan-kapan, akan saya kategorikan lain lagi. Mungkin jadi sosbud, filsafat atau politik, hehehehe.
Kenapakah ? Mana saya tau. Mungkin hanya kebetulan saja. Begitulah menurut pendapat saya. Tak lama, seorang teman membisiki saya,
"Rubrik fiksiana memang dimoderasi loh sama admin...", begitu katanya
"Loh, kenapa..?"
"Mungkin untuk penertiban. Akhir-akhir ini banyak tulisan kritis dari rubrik fiksi...", urainya lagi
Seorang teman lain berkata lain lagi,
"Soalnya banyak sampah di fiksiana mbak..", katanya
Hahaha. Begitu rupanya. Kata siapa sampah ? aneh. Tetap saja saya mikir, kok jadi begitu ya !?
Mau kritis, mau sampah, kan malah enak, ada kotak buat tulisan kritis ataupun sampah itu. Hehehe. Buat saya, fiksi itu sekedar tulisan yang menari-nari di kepala saya. Kisah yang harus saya tangkap segera, kalau tidak dia terbang. Benarkah fiksi dimoderasi ? sampai sekarang saya tidak tau jawabannya. Ah, no problemo. Seperti kata seseorang, ikhlaskan saja. Fiksi saya bisa jadi apa saja. Salam.