Setiap jiwa membutuhkan ruang untuk dipenuhi dengan cinta dan memerlukan dimensi untuk menuang rasa serta emosi dalam jiwa. Begitulah hal yang penulis yakini setelah menemukan berbagai macam kasus dan hasil penelitian yang memprihatinkan akhir-akhir ini, seperti
self-harm, roleplay, berbagai macam
mental illness, hingga tragedi bunuh diri yang seakan menjadi 'tren' di kalangan kaula muda. Berdasarkan survei dari
Indonesia National Adolescent Mental Health Survey (I-NAMHS) yang dipublikasikan oleh Universitas Gadjah Mada pada 24 Oktober 2022 menunjukkan bahwa satu dari tiga remaja Indonesia memiliki masalah kesehatan mental, dan satu dari dua puluh remaja Indonesia memiliki gangguan mental dalam 12 bulan terakhir. Tak hanya survey tersebut, berbagai macam fenomena bunuh diri yang dilakukan oleh pemuda tanah air membuktikan bahwa mental illness saat ini menjadi hal krusial yang sudah sepatutnya diperhatikan hingga ke akarnya.
KEMBALI KE ARTIKEL