Kerap kali orang mencaciku diam-diam
"Ia cantik, jelas semua orang memujanya"
"Ia cantik, jelas semua orang ingin membantunya"
Salahkah aku?
Salahkan aku yang terlahir demikian?
Haruskah aku, menyembunyikannya.
Agar tak ada lagi yang menatapku demikian,
Penuh hasrat, penuh iri, penuh dengki
Aku si jelita
Yang kadang bingung, menatap topeng manusia
Tuluskah ia?
Jujurkah ia?
Apa maksudnya membantuku?
Mata-mata tertuju padaku
Menatapku dengan berjuta ekspresi
Menyalurkan kengerian yang meremangkan
Menyalurkan trauma dan berbagai kenangan tak mengenakan
Jadi, salahkah aku?
(Tangerang, 25 Mei 2022)