Mohon tunggu...
KOMENTAR
Lyfe

Karena Kompasiana Saya Ingin Jadi Penulis Hebat

10 Oktober 2015   00:49 Diperbarui: 10 Oktober 2015   00:49 59 2
 Semua orang memiliki mimpinya masing-masing. Semua orang punya cita-cita.
dan yang pasti ketika cita-cita itu ada, hal yang harus dilakukan adalah melakukannya. Bukan hanya mendiamkannya dan hal itu hanya akan menjadi angan-angan belaka.

Ada banyak mimpi, akan ada banyak usaha mencapainya. Tapi bangaimana mimpi tersebut bila tidak tercapai?
menangis kah? Atau malah mendiamkan diri dari semua aktivitas?
hmm,, tidak satu pun. Yang benar adalah menggapainya kembali, atau mencari mimpi yang yang lain dan berusaha menggapainya agar jangan hanya menjadi mimpi, namun dapat  menjadi kenyataan. Saya juga pernah menjadi salah satu orang dari ciri-ciri diatas, heheh

Karena kompasiana saya ingin jadi seorang penulis.
saya suka penulis-penulis buku-buku motivasi, buku spiritual dan novel-novel,  pembuat komik, dan pengarang cerpen-cerpen dan puisi.
saya kagum kepada mereka, bagaimana bisa mreka mengarang cerita yang begitu menarik dalam cerpen dan novel-novelnya. Bagaimana mereka mampu menciptakan puisi-puisi yang indah. Berapa lama mereka berfikir untuk menulisnya??
Apakah pernah ada yang mempertanyakan hal yang sama seperti saya?
saya harap sih ada.

Tahu gak, dulu saya semasa sekolah, suka membuat puisi dan cerita pendek, saya suka berimajinasi sendiri menghayalkan sesuatu yang mungkin belum tentu terjadi. Seperti kisah cinta atau persahabatan. Saya terkadang malah menuliskannya. Hanya saja saya suka menulisnya dibuku-buku pelajaran LKS (Lembar Kerja Siswa) dan bukan mengumpulkannya. Karena saya dulu tidak punya media untuk mengumpulkannya. Dan akhirnya semua tulisan itu menjadi  hilang. Teman-teman saya juga suka membacanya, namun saya malu karena tulisan saya jelek.

Saya pernah mengikuti lomba-lomba puisi, namun saya hanya tau menulisnya dan tidak tau membawakannya. Alhasil saya juga tidak pernah memenangkan lomba-lomba tersebut. yea sekedar tampil didepan umum, syukurlah.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun