Seperti biasa, sekalipun kau tak ada, puisi tetap menjalankan aktivitasnya.
Ia rajin mengabsen bulir-bulir embun yang berbaris rapi di punggung daun-daun. Tangkas menuang secangkir kopi untuk para pengelana yang singgah melepas lelah. Juga lihai menjumputi gulma di sepanjang pematang kebun cinta.
KEMBALI KE ARTIKEL