Tiap detik selalu kuingat saat becocok tanam
Sebab cintaku padamu tak pernah angkat tangan
Dengan layar waktu kurentangkan semesta rindu
Namun angin membawaku semakin jauh ke dalam kedalamannya
Walau gemuruh badai mengaduh
Minta pusaran waktu kembali mendekapmu
Adakah waktu yang rindu kembali?
Adakah sosok yang diam membatu?
Yang tak mengenal rasa rindu?
Tunggulah waktu tak lupa melabuhkan rindu padamu
Tunggulah detik-detik rinduku tak lupa hangat pelukanmu
Sekarputih, 1112024