Bahasa adalah suatu lambang yang menjadi alat komunikasi masyarakat, membicarakan Bahasa tentu kita semua tahu apa kegunaan Bahasa, dan bagaimana penggunaan serta berbagai macam adanya Bahasa ini. Tentu kita sebagai masyarakat Indonesia yang memiliki luasnya daerah akan memboyong suatu Bahasa yang sudah kita raih atau miliki sejak lahir. Bahasa menjadi lambang komunikasi banyak orang tentu juga perlu memerhatikan kegunaannya. Sifat Bahasa tentu arbiter yang artinya keberadaannya ini sudah disepakati oleh kedua belah pihak yang saling berkaitan.
Dengan adanya Bahasa tentu tidak terlepas dengan adanya sebuah komunikasi, komunikasi ini sendiri merupakan suatu interaksi yang dilakukan dengan lebih dari satu orang, diantaranya dua orang atau lebih. Sehingga dalam penggunaan komunikasi sendiri kita akan masuk kedalam kategori masyarakat. Mengapa demikian, karena komunikasi ini menjadi titik temu dengan dua orang atau lebih. Sehingga dalam ketiga hal ini kita dapat memahami bahwa antara Bahasa, komunikasi, dan juga masyarakat akan menjadi satu dalam artian bisa menjadi satu ruang pembahasan.
Mengenai sebuah Bahasa yang banyak macamnya kita dapat menilik atau melihat bahwa kedudukan Bahasa ini sesekali diartikan. Apalagi, dengan banyaknya suatu variasi Bahasa yang banyak ditemukan. Variasi Bahasa merupakan suatu bentuk Bahasa yang bermacam-macam, dengan ini variasi Bahasa sendiri dapat mengampu suatu pemakaian orang yang berbeda-beda. Namun, dalam pertemuannya kemudian Ia secara tidak langsung keceplosan atau tidak sengaja menggunakan Bahasa daerah tempat Ia tinggal dulu itu, menjadi adanya suatu variasi Bahasa yang terlihat dalam suatu lingkungan baru ini.
