Kelas jigsaw adalah teknik pembelajaran kooperatif yang mengurangi konflik rasial antara anak-anak sekolah, mempromosikan belajar yang lebih baik, meningkatkan motivasi siswa, dan meningkatkan kenikmatan pengalaman belajar. Teknik Jigsaw pertama kali dikembangkan pada awal tahun 1970 oleh Elliot Aronson dan murid-muridnya di university of texas dan university of California. Sejak itu, ratusan sekolah telah menggunakan kelas jigsaw dengan sukses besar. Pendekatan Jigsaw dianggap menjadi alat yang sangat berharga dalam mencegah peristiwa tragis seperti pembantaian columbine.