Aku menyandarkan punggung di atas kursi ketika seseorang menyelipkan sebuah amplop di bawah pintu. Jari-jarinya membentuk siluet akibat sinar matahari yang memantul. Amplop itu kemudian terdorong kencang masuk ke dalam rumah sebelum akhirnya berhenti beberapa jengkal dari celah pintu yang mulai kehilangan pantulan cahaya matahari.