Kepalaku penuh, isinya dunia semua. Memikirkan kebutuhan, keluarga, pasangan, dan pernikahan. Sibuk sekali pikiran dan hati ini berpikir sendiri. Semua urusan dunia setiap detik tak pernah alfa memenuhi ruang kepala, bahkan disaat sholat pun teringat banyak hal masih tentang urusan dunia. Banyak, tapi remeh... hanya lintasan pikiran, bisikan hati, yang hanya sebentar lantas hilang.
KEMBALI KE ARTIKEL