Perhitungan Bang Mardudim kadang tepat. Pasalnya, ia diam-diam menggunakan ilmu Tokek untuk mengambil keputusan. Itu bisa dilihat ketika ia menentukan pilihan, ikut partai A atau memilih partai B. Atau tidak sama sekali memilih alias Golput sehingga terbebas dari kerugian. Ia sadar berpolitik itu perlu 'logistik', salah strategi bisa "amsyong" seperti juragan sayuran tetangganya.
KEMBALI KE ARTIKEL