Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Behaviorisme dalam Seni Pertunjukan Teater Monolog

27 November 2021   08:26 Diperbarui: 27 November 2021   08:42 168 0
MEMAHAMI KARAKTER AMIR HAMZAH DALAM MONOLOG AMIR HAMZAH NASUTION KARYA "TEUKU RIFNU WIKANA"
KAJIAN BEHAVIORISME

Monolog merupakan bagian dalam seni teater yakni berupa drama yang dilakukan satu orang dalam memvisualisasikan seseorang atau sebuah karakter. Hal ini dilakukan dengan cara mengucapkan dialog-dialog yang dilakukan sendiri, monolog juga mengharuskan seseorang untuk bisa memahami atau mendalami karakter yang dimainkan dengan sangat baik. Hal ini bisa meliputi, cara berfikir, cara berbicara, logat, gaya dan juga kepribadian dari seorang tokoh yang akan dibawakan dalam monolog.

Karakter merupakan bentuk penggambungan dari beberapa hal yakni sifat, sikap, dan cara seseorang dalam melakukan sesuatu. Karakter bisa terbentuk dengan melalui 2 sumber yakni dari dalam dan dari luar. Dari dalam bisa terbentuk dari sikap, mental dan sifat yang merupakan karakter yang diterima sejak lahir, sedangkan faktor luar meliputi lingkungan, pergaulan, pengetahuan, dan pengalaman yang juga akan membentuk karakter seseorang. Kedua hal ini lah yang akan menjadi karakter inti dari seseorang, hal inilah yang juga bisa kita sebut sebagai kepribadian.

Dalam memahami karakter dalam tulisan ini penulis akan menggunakan behaviorime sebagai pendekatan dalam mengupas sebuah karakter yang dimiliki seseorang. Behaviorisme merupakan kajian mengenai sifat atau keaslian perilaku hidup manusia yang terbentuk baik secara alami maupun mengikuti perkembangan yang ada dalam masyarakat, dalam penjelasannya behaviorisme juga membahasa mengenai teori egoisme (keakuan) yang dimiliki seseorang.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun