Menonton film Sri Asih mirip dengan menyaksikan orang tercinta kita bernyanyi karaoke. Kita cinta orang itu, tapi ya kita menahan diri untuk tidak mengomentari kekurangan dan kejanggalan kualitas penampilannya. Janganlah hubungan jadi rusak karena kita terlalu jujur. Toh, kita tetap mencintainya meskipun nyanyiannya sedikit fals.
KEMBALI KE ARTIKEL