Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik Pilihan

Merawat Generasi, Menuai Bonus Demografi

10 Oktober 2014   06:26 Diperbarui: 17 Juni 2015   21:39 1147 1



[caption id="" align="aligncenter" width="420" caption="Logo BKKBN (sumber:kompasiana)"][/caption]

GENERASI sehat, kuat, dan cerdas adalah jaminan masa depan bangsa. Hanya generasi seperti itu yang mampu mendorong sekaligus menopang bangsa Indonesia agar kuat dan mampu bersaing dalam berbagai bidang dengan bangsa-bangsa lain seantero dunia. Pertanyaannya; potensi apa yang dapat mendukung dan bagaimana caranya kita mampu membuat lompatan menjadi lima besar kekuatan ekonomi dunia sesuai Visi Indonesia 2030?

Potensi terbesarnya bukan kekayaan sumber daya alam, bukan pula letak geografis, yang selama berpuluh tahun dibangga-banggakan dan membuai bangsa ini hingga terlena dalam mimpi indah nyaris tak berujung. Dua potensi itu hanyalah faktor pendukung. Potensi utamanya berasal dari sumber daya manusia (SDM) berkualitas. SDM Berkualitas akan memiliki daya ungkit bertenaga superbesar, apalagi ketika bertemu dengan momentum demografi Indonesia yang akan terjadi antara tahun 2020 – 2030. Ya, menyimak data “Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-2035” oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), dan United Nations Population Fund (UNPF) tahun 2013, dalam rentang waktu tersebut komposisi penduduk produktif Indonesia mencapai level tertinggi melebihi populasi non-produktif. Dengan demikian, bila dipersiapkan matang, kita bisa menikmati manisnya buah dari bonus demografi (demographic dividend).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun