Cuma karena kita tinggal di Indonesia, yang mana orang Indonesia ini mempunyai tabiat yang unik (yah, termasuk saya kali) suka mempunyai sesuatu kalau bisa beda sama orang lain pakai.
Alat yang dimaksud di atas yaitu lampu depan. Banyak sekarang mobil-mobil tersebut memakai lampu depan yang sangat terang benderang sekali, sudah terang 'nyalang' pula ke atas, sehingga mobil yang berpapasan arah, tersigagap silau, dan terpaksa minggir karena tidak bisa melihat. Gagah banget rasanya orang yang memakai bohlam lampu tersebut (sengaja saya tak menyebut merek-nya), narsis, tapi orang lain tak merasa jadi teraniaya. Emang gua pikirin.
Makanya ada anekdot, banyak orang buta bisa nyetir mobil. Baik buta matanya (dengan nyala-in lampu terang benderang, di tengah kota, mana hari gak hujan, tegak pula ke atas), juga buta hatinya (orang lain terpinggirkan olehnya). Mestinya pihak kepolisian me-razia hal tersebut, atau pihak-pihak terkait melarang peredaran bohlam lampu tersebut, yang bisa jadi tidak atau kurang tepat penggunaannya. Selain itu sangat membahayakan bagi orang lain sesama pengguna jalan, dan sesama pembayar pajak. Tapi sepertinya hal ini akan tetap dibiarkan berlalu, seperti hal-hal kecil lainnya.@21VI10