Ayah, masih terlihat jelas gurat dan sisa ketegaran diwajah, ketika semua telah beranjak dewasa, ketika semua telah terbebani dengan masa depan masing masing, Ayah kamu masih tegar dan memperhatikan semua dan semua yang terjadi pada kami. Tubuh ini memang besar, tetapi masih suka mendengar betapa Ayah cerita Ayah berjuang buat masa depan kami, betapa Ayah menginginkan kami melebihi Ayah, betapa Ayah menginginkan kami semua kuat sekuat Ayah, bahkan lebih.
Ayah benar bahwa semua niat baik membuahkan hasil yang baik, bahkan terkadang menyakitkan, karena sering kali apa yang kita kerjakan dan niat apa yang kami lakukan mereka salah menerimanya, salah menyikapinya, namun ketika Ayah berkata Ikhlaskan saja semua, lakukan saja apa yang musti aku lakukan semua akan berjalan mengalir , dan kita akan tanpa beban menjalaninya.