Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Empat Pilihan Buat PKS Pasca Reshuffle!

8 November 2011   06:31 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:56 162 0
E. SUDARYANTO,Setelah sempat menghilang dari pemberitaan, kejelasan sikap PKS tentang keberadaannya di KOALISI, paska Reshuffle Kabinet yang dilakukan Presiden SBY tanggal 18 Oktober yang lalu, kembali dipertanyakan.
Seperti yang diberitakan oleh Detikcom hari ini , Wasekjen DPP Partai Demokrat Ramadhan Pohan menyatakan, bahwa PD menunggu pernyataan sikap dari Dewan Syura PKS, yang menurut pernyataan beberapa petinggi partai akan mengadakan rapat untuk membahas hal tersebut bulan ini (Nopember 2011).
Namun Ketika Detikcom minta konfirmasi dari salah satu anggota Dewan Syura PKS Hidayat Nur Wahid, beliau belum dapat memastikan kapan rapat akan digelar, dan keputusan apa yang akan diambil.
Fenomena PKS yang terkesan mengulur-ulur waktu dalam menentukan sikap, setelah kehilangan satu Menteri dalam Kabinet Presiden SBY yang baru, mungkin dapat ditafsirkan sebagai “kegamangan” PKS untuk keluar dari KOALISI, seperti “ancaman” mereka sebelum susunan Kabinet Indonesia Bersatu II diumumkan. Untuk selanjutnya berperan sebagai PARTAI OPOSISI murni.
Dalam masalah ini, setidak-tidaknya terdapat empat pilihan bagi PKS. Emapt pilihan yang masing-masing mempunyai “plus-minus” dan resiko sendiri-sendiri. Keempat pilihan atau alternative tersebut adalah


  1. Tetap dalam KOALISI dan tetap mempertahankan seluruh kader yang tersisa dalam Kabinet.
  2. Tetap dalam KOALISI tetapi menarik 1, 2 atau seluruh kadernya dari Kabinet.
  3. Keluar dari KOALISI dan menarik seluruh kadernya dari Kabinet.
  4. Keluar dari KOALISI tetapi tetap membiarkan kadernya dalam Kabinet, dan menyerahkan kepada kebijaksanaan Presiden.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun